Showing posts with label Artikel. Show all posts
Showing posts with label Artikel. Show all posts

Agar Siswa Bicara Bahasa Inggris!!!

Friday, February 3, 2012

Susah, begitulah kira-kira satu kata yang ada di otak saya ketika ingin menjawab cara agar siswa mudah bicara bahasa Inggris.

Guru bahasa Inggris pasti tahu bahwa materi bahasa Inggris, khususnya speaking, masih saja terpaku pada cara agar siswa bisa mengungkapkan beberapa expression dalam bahasa Inggris; bahkan konon siswa dituntut untuk bisa berbicara menggunakan idiom. Benarkah?

Jika hal ini terus terjadi, yang ada adalah siswa terus menghafalkan materi speaking tersebut. Mereka pasti merasa bahwa materi speaking dalam bahasa Inggris tidak jauh beda dengan materi grammar. Lagi-lagi menghafal... Permasalahan ini saya anggap sebagai masalah yang serius dan harus cepat dibenahi.

Belum lagi dengan banyaknya materi pelajaran di tingkat menengah__dimana kegiatan belajar mengajar lebih sering menggunakan bahasa Indonesia__ ditambah alokasi waktu belajar bahasa Inggris yang sedikit, saya dengan tegas akan menjawab "Tidak ada cara paling mujarab agar siswa mudah berbicara bahasa Inggris."

Dulu, saya masih ingat ketika bertemu seorang guru bahasa Inggris di sekolah menengah kejuruan bertaraf internasional, ia tak pernah mengajarkan bahasa Inggris sesuai silabus dan rpp bahasa Inggris. Yang ia lakukan hanyalah mengajarkan apa yang ia ingat dalam benaknya saja. Dengan kata lain ia mengajarkan bahasa Inggris semaunya sendiri. Mengapa ia melakukan hal terlarang dalam dunia pengajaran bahasa Inggris di Indonesia ini? Ternyata, ia menganggap bahwa belajar bahasa Inggris untuk kalangan SMP dan SMA itu cuma 3 bulan saja; yaitu ketika diadakan les bahasa Inggris di sekolah untuk kesiapan Ujian Nasional (UN); Selebihnya terserah....

Memang, tuntunan pendidikan di Indonesia yang mengharuskan siswa lulus ujian nasional bahasa Inggris kadang membuat seorang guru fokus hanya pada materi khusus alias kisi-kisi soal bahasa Inggris yang sering muncul pada UN. Namun, tindakan guru bahasa Inggris dengan mengabaikan prinsip pembelajaran di sekolah bukanlah contoh yang baik; meski ia kadang merasa "kurang pas" dengan ketentuan pemerintah tersebut.

Lalu Apa Solusinya?

Saya sendiri bingung harus memberi solusi apa; karena sudah berkali-kali saya katakan bahwa saya bukan seorang guru bahasa Inggris yang tahu betul akan akar permasalahan ini. Namun, dari analisa di atas, saya pastikan bahwa masalah utama mengapa siswa susah untuk bicara bahasa Inggris adalah "Kita sudah terbiasa dengan Bahasa Indonesia." atau lebih parah lagi, "Kita (baik guru atau murid) sudah terbiasa dengan bahasa daerah," bahasa Jawa misalnya.

Tak akan mungkin kita memaksakan belajar matematika menggunakan bahasa Inggris. Jangankan tingkat SMP dan SMA, terkadang mahasiswa pun harus putar otak dahulu untuk berbicara bahasa Inggris ketika menanyakan "materi algoritma" matematika kepada gurunya. Pun juga demikian, seorang guru Matematika atau guru pelajaran selain bahasa Inggris lainnya, pasti  sangat ogah mengajarkan mata pelajaran yang ia ampu menggunakan bahasa Inggris. Suatu hal yang berat.. menghilangkan kebiasaan berbahasa Indonesia..

Terkecuali, seorang guru bahasa Inggris mempunyai ide cemerlang untuk mengimbangi kebiasaan berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Dan juga, para siswa harus tahu keinginan gurunya tersebut. Jika sudah demikian, pasti ada jalan alternatif yang bisa menumbukan rasa cinta akan belajar bahasa Inggris, tidak hanya dalam hal speaking saja, tapi juga skill lainnya. Benarkah?

Salah satu yang "mungkin" ampuh mengatasi bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris ini adalah dengan "MEMAKSAKAN" siswa supaya berbicara bahasa Inggris di wilayah-wilayah sekitar sekolah tertentu. Dengan kata lain, kewajiban siswa dan bahkan guru untuk bicara bahasa Inggris di ENGLISH AREA. Cara ini mungkin paling efektif agar semua elemen di sekolah mau berbahasa Inggris. Oleh karena itu, persiapan akan adanya ENGLISH AREA (Area Wajib berbahasa Inggris) harus benar-benar matang.

Selain cara di atas, ada juga cara "ikhlas" mengatasi permasalahan ini, yaitu dengan mengajak siswa mengikuti bimbingan belajar bahasa Inggris GRATIS di rumah Bapak / Ibu guru bahasa Inggris. Itupun harus dilakukan dengan sangat intensif. Demi meningkatkan kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris, apakah seorang guru berani menawarkan hal tersebut? dan apakah siswa juga mau mengikutinya?

Entahlah??

Catatan: Tulisan ini ditulis untuk menjawab pertanyaan salah satu guru bahasa Inggris dan "mungkin" juga seorang penerjamah tersumpah Jogja-Solo tentang cara agar siswa mudah bicara bahasa Inggris. Mungkin ada jawaban lain yang lebih baik? Karena saya yakin, para guru bahasa Inggris pasti lebih mengetahui cara mengatasi permasalahan ini. :)

Mengungkap Cerita "The Black Parade"

Wednesday, February 1, 2012

The Black Parade adalah salah satu studio album dari grup band asal New Jersey, My Chemical Romance, yang diluncurkan 6 tahun yang lalu. Album yang meledak di tahun 2007 ini ternyata masih saja diperbincangkan dalam forum-forum musik di dunia maya.
Konon, tidak seperti album biasa pada umumnya, album ini berisi cerita beruntun seperti layaknya novel sehingga tidak heran jika banyak orang di dunia maya santer sekali memperdebatkan bagaimana dan apa di balik cerita The Black Parade.

Disebutkan oleh sang vokalis, Gerard Way, tokoh utama dalam album ini adalah The Patient atau "Si Pasien" yang dinyatakan mengidap penyakit kanker. Karena penyakitnya itu, Si Pasien ini terpaksa menghabiskan hari-harinya di rumah sakit dan tinggal menanti detik-detik kematiannya.

Dalam beberapa lirik lagu memang samar-samar apakah akhir cerita Si Pasien mati atau tidak dalam The Black Parade ini. Beberapa fans sangat tidak rela jika cerita akhir dari The Black Parade adalah kematian Si Pasien. Mereka lebih senang jika Si Pasien masih bisa bertahan hidup dan kembali menjalin kasih dengan sang pacar. Sehingga mereka menafsirkan lagu terakhir dalam The Black Parade, "Famous Last Words" dengan analisa yang menunjukkan bahwa si Pasien ternyata masih hidup.

Berbeda lagi dengan penggemar My Chemical Romance yang berpikir lebih realistis. Si Pasien yang terjangkit penyakit kanker dan telah divonis "mati" oleh sang dokter sangat tidak mungkin jika ia bisa hidup normal lagi. Kondisi yang melemah membuatnya harus terus melakukan kemoterapi. Penyakit ini benar-benar membuat Si Pasien semakin tak berdaya sehingga analisa mereka menyatakan bahwa si Pasien mati pada lagu terakhir "Famous Last Words" .

Ah, untuk apa berdebat. Jika sobat teliti lebih lanjut tentang cerita dibalik The Black Parade, pastilah hasilnya sama. Untuk mendapatkan analisa yang mendalam mengenai The Black Parade, alangkah baiknya jika kita tahu Cerita dibalik The Black Parade.

Oleh karena itu, sobat bisa langsung unduh (download) cerita dibalik The Black Parade ini di sini. Dalam cerita tersebut disebutkan secara lebiih detail kisah-kisah yang ada dalam kumpulan lagu My Chemical Romance di album The Black Parade.

Semoga, kisah yang ada dalam The Black Parade ini bisa menjadi sebuah pembelajaran kita terutama bisa meningkatkan kemampuan kita dalam memahami pelajaran Bahasa Inggris...

Baca Juga : cerita bahasa inggris


Meng-Indonesia-kan Bahasa Inggris

Wednesday, January 25, 2012

MengIndonesiakan bahasa Inggris atau mengEnglishkan bahasa Indonesia? Ayo pilih mana?

Saat ini mungkin pembelajaran bahasa Inggris di Indonesia, baik tingkat dasar hingga tingkat menengah, masih menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar ketika menjelaskan materi atau pelajaran bahasa Inggris. Padahal alangkah baiknya jika pembelajaran bahasa Inggis menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa wajib ketika belajar dan mengajar pelajaran bahasa Inggris. Keberadaan grammar-translation method, sebagai teori klasik ternyata masih menguasai dunia pendidikan bahasa Inggris di Indonesia.

Meski kadang disisipi penjelasan dengan menggunakan bahasa Inggris, tetap saja bahasa yang dominan dalam pembelajaran bahasa Inggris masih dikendalikan oleh bahasa Indonesia. Hal ini tentu bisa menghambat laju perkembangan ilmu bahasa Inggris yang kian hari kian dibutuhkan di Indonesia.

Saya sebenarnya pendukung penuh keberadaan bahasa Indonesia dalam pembelajaran bahasa Inggris. Jadi wajar jika blog ini masih menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa wajib ketika menjelaskan beberapa teori bahasa Inggris. Saya bukan tidak setuju pembelajaran bahasa Inggris harus menggunakan bahasa Inggris pula. Saya hanya setuju jika bahasa Inggris cuma digunakan ketika belajar dan mengajar pelajaran speaking and conversation saja. Jadi ketika kita mengajar dan belajar skill kemampuan berbahasa lainnya, seperti reading, listening, dan listening, maka kita wajib  menggunakan bahasa Inggris. Itu saja dan tidak begitu ribet.

Harus kita ketahui bahwa Indonesia adalah negara yang kaya akan bahasa. Dengan memiliki banyak bahasa daerah, Indonesia bisa dikatakan salah satu negara kaya. Ya, kaya akan bahasa.Sebut saja bahasa Jawa, bahasa keseharian penulis :). Bahasa Jawa kabarnya telah menempati posisi ke 12 bahasa di seluruh dunia sebagai bahasa lisan yang sering digunakan sehari-hari. Percaya tidak? Kalau belum percaya, mari kita simak tulisan Comrie (2009: 809)di bawah ini :

Javanese does not have the status of an official language in Indonesia (although it does have the status of a regional language), but has by far the largest number of native speakers of any Austronesian language. Javanese is spoken by about 90 million people, representing 40 per cent of the people of Indonesia, making it the twelfth most widely spoken language in the world. It is taught in schools, and represented in the mass media, but may be losing in influence to the national language, Bahasa Indonesia. Java is the most populous island in Indonesia, and about two-thirds of the people on the island speak Javanese. Javanese is spoken mainly in central and eastern Java. It is also spoken in a thin strip along the north coast of west Java except for the area around Jakarta, where a form of Malay is spoken.

Lihat tulisan yang bercetak tebal di atas, mungkin benar bahasa Jawa adalah salah satu bahasa besar di dunia, bukan? Salah satu contoh tersebut jelas membuat Indonesia semakin kaya bahasa :) Dengan demikian, Bahasa Indonesia, sebagai bahasa nasional, masih dianggap sebagai bahasa kedua oleh sebagian masyarakat kita.


Jika sudah demikian, kegiatan belajar mengajar bahasa Inggris semakin sulit jika "memaksakan diri" menggunakan bahasa Inggris. Meski sistem pendidikan Indonesia terbaru menetapkan wajibnya bahasa Inggris sebagai salah satu bahasa penting untuk anak-anak di sekolah dasar, tetap saja bahasa Indonesia harus menjadi bahasa pengantar dalam dunia pembelajaran bahasa Inggris.


Bahasa Inggris itu bukan masalah "How are you?" saja. Bahasa Inggris pun bukan masalah "Why do you speak English?" saja. Bahasa Inggris itu bahasa yang kompleks. Bahasa Inggris itu bahasa penting yang tidak bisa dikuasai dalam hitungan jam. Kita butuh berbulan-bulan dan bahkan bertahun-tahun untuk menguasainya.


Dengan keberadaan bahasa daerah yang masih mendominasi kebanyakan masyarakat di Indonesia, bahasa Inggris pasti dikatakan sebagai bahasa ketiga setelah bahasa Indonesia. Dengan ini maka wajar jika penggunaan bahasa Indonesia masih sangat perlu dibutuhkan sebagai bahasa pengantar ketika mempelajari bahasa Inggris, bahasa ketiga kita.


Dengan mengindonesiakan bahasa Inggris, kita mencoba bersabar untuk meEnglishkan bahasa Indonesia...


Catatan :


Tulisan Stress... Jangan dianggap serius.

Manfaat Mengajarkan Narrative Text

Thursday, January 12, 2012

Adakah manfaat mengajarkan narrative text? - Setelah sebelumnya kita telah membahas penjelasan dan contoh narrative text, kini saatnya kita mengetahui beberapa manfaat yang bisa kita ambil saat belajar narrative text.

Bagi seorang guru, manfaat sebuah pelajaran yang bisa diambil oleh siswa adalah hal yang paling utama, bukankah demikian? Seorang guru bukanlah orang yang hanya menginginkan siswanya mendapatkan nilai tinggi saat ujian / tes saja, ia punya tujuan utama, yaitu mengambil manfaat dari pelajaran yang ia ajarkan.

Dan berikut beberapa manfaat yang bisa siswa dapatkan ketika mempelajari narrative text :

Memahami "Setting"

Dalam setiap narrative text, karena pasti berbentuk sebuah cerita, setting menunjukkan siswa di mana dan kapan cerita narrative ini terjadi. Siswa bisa memahami perbedaan antara tempat satu dan lainnya. Siswa juga harusnya bisa membedakan tempat dan waktu antara cerita satu dengan cerita lainnya.

Memahami "Character"

Sebuah cerita pasti memiliki pemeran utama, baik itu sebagai karakter protagonis ataupun antagonis. Siswa bisa mengenali karakter mereka masing-masing. Siswa seharusnya bisa membedakan mana karakter mana yang tidak pantas ditiru, dan mana karakter yang patut dicontoh. Jika siswa belum bisa membedakan kedua karakter ini, maka bisa dikatakan narrative text yang diajarkan oleh guru belum sepenuhnya bermanfaat.

Personalizing

Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa narrative text bisa membantu orang dapat mengendalikan situasi yang sedang ia alami. Karena biasanya ada saja cerita-cerita dalam narrative text tersebut berhubungan dengan cerita yang mereka alami. Selain itu, narrative text juga bisa membuat siswa dapat berpikir lebih logis dalam mengendalikan waktu mereka. Permulaan cerita, tengah cerita, dan akhir cerita harusnya menjadi pertimbangan siswa dalam menempuh hidupnya lebih lanjut.

Setidaknya ketiga manfaat narrative text tersebut bisa membuat kita tetap ingat bahwa tidak ada ilmu yang tidak bermanfaat. Ada hal-hal atau masalah yang 'mungkin' tidak terduga yang bisa kita pahami dan kita selesaikan. 

Mungkin masih banyak lagi manfaat narrative text, untuk para siswa dan guru, bolehlah sekiranya memberikan opini...

Cara Cepat Membaca Teks Bahasa Inggris

Tuesday, January 10, 2012

Setelah sebelumnya kita membahas narrative text, salah satu jenis teks dalam bahasa Inggris, sekarang saatnya kita membahas cara cepat membaca teks berbahasa Inggris agar kita dapat membaca dengan cepat, efektif, dan praktis.

Banyak faktor yang membuat kita bisa membaca teks bahasa Inggris dengan lebih cepat. Salah satunya adalah pemahaman kita atau, lebih tepatnya, kemampuan kita dalam pelafalan (pronunciation). Jika kita belum bisa cara mengucapkan teks berbahasa Inggris dengan baik, maka kita pun akan lebih lambat dalam membaca teks bahasa Inggris tersebut. (baca : Video belajar Pronunciation)

Nah, untuk lebih singkatnya, mari kita baca cara cepat membaca teks berbahasa Inggris di bawah ini :

1. Read frequently. The more you read, the more opportunities you have to practice reading faster.

Sering membaca. Semakin sering anda membaca, semakin banyak kesempatan anda berlatih membaca lebih cepat.

2.  Avoid moving your lips when you read, or talking to yourself in your head. Doing so slows your reading down because speech is slower than reading.

Hindari menggerakkan lidah anda ketika membaca, atau berbicara pada diri sendiri dalam kepala anda. Melakukan hal tersebut (menggerakkan lidah dan berbicara sendiri dalam otak) memperlambat bacaan anda karena berbicara itu lebih lambat daripada membaca.

3.   Read material with large fonts to make it easier to read faster and to avoid skipping lines.

Baca materi dengan font yang besar membuat kita lebih mudah membaca cepat, dan hindari melewatkan beberapa baris.

4.   Adjust your reading rate to fit the content. Read faster for easier content, and more slowly for content that is harder to digest.

Sesuaikan kecepatan membaca anda sesuai isi bacaan. Baca dengan cepat untuk konten bacaan yang mudah saja, dan semakin lambat anda membaca berarti konten bacaan tersebut sulit untuk dicerna.

5. Give reading your full attention. Don't try to watch TV or listen to music while you read.

Perhatikan bacaan anda. Jangan mencoba menonton TV atau mendengarkan music ketika sedang membaca.

6.  Use a pen, your finger or a bookmark as a tool to guide your reading. Move the tool faster and your eyes will follow it at the speed you move it.

Gunakan pulpen, jari anda atau penunjuk halaman buku sebagai alat penunjuk bacaan anda. Gerakkan alat tersebut dengan cepat dan mata anda harus mengikutinya pada kecepatan anda menggerakkannya.

7.  Read in phrases rather than individual words. The more your eye stops in a sentence the more slowly you will read and the less you will comprehend what you read.

Bacalah frasa daripada kata perkata. Semakin mata anda berhenti pada sebuah kalimat, semakin lambat anda membaca dan semakin sedikit anda bisa memahami apa yang anda baca.

8.   Practice reading with a book you have already read. This will make it easier to get used to skipping certain words and passages.

Berlatihlah membaca dengan buku yang telah anda baca. Hal ini akan mempermudah anda untuk terbiasa melewati kata-kata tertentu dan bagian tertentu dalam buku.

9.  Prioritize content and skip unimportant information. Many people spend too much time reading unimportant content, which slows down the reading rate.

Prioritaskan isi dan lewati informasi yang tidak penting. Banyak orang menghabiskan banyak waktu untuk membaca konten yang tidak penting, yang akan memperlambat kecepatan membaca.

10.Pay attention the first time you read so you won't have to reread paragraphs or words.

Perhatikan waktu pertama anda membaca sehingga anda tidak perlu membaca ulang paragraf atau kata-katanya.

Oia, tidak lupa pula ada syarat penting agar kita bisa membaca teks bahasa Inggris dengan lebih cepat. Apa itu? Anda Haru memiliki buku bahasa Inggris. :) Jika tidak, cukup baca saja cerita bahasa Inggris. :)
Semoga, artikel tentang cara membaca cepat teks bahasa Inggris ini bisa bermanfaat...

The English text is written by Cynthia Tucker at ehow and translated into poor Bahasa Indonesia by Englishindo.

Download Artikel Bahasa Paul Nation

Monday, January 9, 2012

Kira-kira dua minggu lalu saya mengirimkan email kepada Prof. Paul Nation, salah seorang professor ahli bahasa dari Victoria University of Wellington. Dalam email tersebut saya meminta izin beliau untuk bisa memasangkan link download artikel bahasa yang ia terbitkan agar bisa secara ringkas dipasang dalam blog ini.

Namun, selang beberapa hari sang Professor menjawab email yang saya kirim dengan kalimat yang singkat. Ia mengatakan bahwa ia tidak bisa memberikan izin tersebut dikarenakan artikel yang ia tulis bisa dengan mudah diakses lewat situs beliau.

Mengapa sih saya ngotot ingin memasang link download artikel bahasa Inggris Paul Nation? Jawabannya sederhana saja, agar semua kalangan pelajar dan mahasiswa tahu bahwa ada seorang professor ahli bahasa membagikan artikel ilmu bahasa secara cuma-cuma.

Meski sedikit kecewa karena tidak mendapat izin dari beliau, saya tidak lantas kehilangan akal untuk bisa menampilkan link download artikel ilmu bahasa beliau di blog ini. Mungkin dengan cara ini saja saya bisa membagikan link download artikel bahasa dari Paul Nation bisa menyebar ke semua kalangan pecinta bahasa Inggris di Indonesia. Caranya, seperti saya menulis artikel sebelumnya, yaitu tentang Download Artikel Bahasa Inggris David Crystal.

Seperti biasa, dalam situs resmi University of Wellington ada halaman khusus Paul Nation, disitu juga terdapat banyak artikel tentang ilmu bahasa Inggris secara gratis.

Dalam kumpulan artikel bahasa Inggris Paul Nation tersebut, ia memberikan banyak materi tentang ilmu bahasa sepeti di bidang receptive skill atau productive skill sekalipun...

Jika sobat sedang membuat skripsi atau tesis tentang vocabulary, artikel Paul Nation bisa menjadi alternatif rujukan. Mengapa? Karena Paul Nation adalah salah satu ahli bahasa yang concern akan bidang vocabulary.


Langsung saja, ke halaman khusus download artikel bahasa Inggris Paul Nation di http://www.victoria.ac.nz/lals/staff/paul-nation-pubstopic.aspx

Di sana sobat bisa menemukan banyak artikel mengenai dunia bahasa, khususnya pendidikan bahasa Inggris. Jangan ragu untuk mengutip tulisan beliau; karena beliau adalah salah satu ahli bahasa yang sudah menerbitkan berbagai karya dalam dunia ilmu bahasa.

Semoga, kumpulan artikel Paul Nation di atas bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan kita dalam memahami bermacam-macam bidang dalam ilmu bahasa. See ya... 

Download Artikel Bahasa Inggris David Crystal

Jika tulisan artikel bahasa Inggris (don't read it aloud) adalah kumpulan artikel 'nyleneh' tentang bahasa Inggris, nah artikel bahasa Inggris David Crystal ini adalah benar-benar artikel yang ditulis dengan sangat baik mengenai ilmu bahasa.

Anda bisa mendownload semua artikel mengenai dunia bahasa, khususnya bahasa Inggris. Anda juga tidak usah khawatir untuk menjadikan kumpulan artikel bahasa Inggris David Crystal ini sebagai sumber acuan untuk skripsi, tesis ataupun disertasi. Format artikel ini adalah dalam bentuk pdf. Meskipun begitu, anda masih bisa melihat kapan dan dimana artikel ini dipublikasikan.

Apa sobat ada yang belum mengenal David Crystal? Jika belum tahu, simpel saja ia adalah salah satu ahli bahasa yang telah mendunia dengan beberapa karyanya. Silahkan cek biografi David Crystal di situs resminya, http://www.davidcrystal.com.

Di situs resminya tersebut, sobat bisa menemukan banyak artikel tentang bahasa Inggris gratis untuk didownload. Silahkan tengok di sebelah kiri situs resminya, ada banyak tema mengenai ilmu bahasa, seperti di bawah ini :

Child Language, Clinical Linguistics, Creative Writing, English Language, General Reference, Indexing, Internet Language, Langauge Death & Diversity, Language & Education, Lexicography, Linguistics, Religious Language, Shakespeare, Stylistics, Language & Culture, Teaching & Reading Materials.

Tak usah berlama-lama, jika sobat membutuhkan artikel tentang bahasa Inggris dari pakar ahli bahasa yang bisa didownload dan dijadikan sumber rujukan, langsung saja ke situs resmi David Crystal di atas....

Semoga artikel bahasa Inggris dari David Crystal ini bermanfaat untuk menjadikan kita semakin bergairah dalam mempelajari bahasa Inggris. See ya...

6 Rahasia Grammar Bahasa Inggris Si Syukur

Sunday, January 8, 2012

Teman saya asal Madura, biasa dipanggil Syukur, adalah salah satu teman yang pandai dalam grammar bahasa Inggris. Jangankan tingkat dasar, tingkat advance pun ia kuasai. Meski ia tampangnya kelihatan bukan seperti ahli grammar, tapi ia ternyata lebih pintar dari sekian banyak makhluk di Indonesia yang ngebet pintar dalam grammar bahasa Inggris.

Rahasia Pintar Grammar

Syukur mungkin sangat bersyukur memiliki kemampuan lebih dalam memahami grammar. Namun itu bukan hanya sekedar nikmat dan anugerah Tuhan semata. Ternyata ia memiliki rahasia khusus untuk pandai dalam grammar bahasa Inggris. Dan saya dengan sangat berat hati akan membongkar semua rahasia pintar grammar ala teman saya ini biar kita semua bisa pintar memahami grammar bahasa Inggris seperti Syukur.

Pertama, Niat Belajar Grammar

Niat yang baik akan membawa hasil yang baik. Jika kita dengan sungguh-sungguh berniat untuk mahir dalam grammar bahasa Inggris, maka cepat atau lambat kita yakin akan bisa grammar bahasa Inggris. Seandainya kita tidak memiliki niat tulus untuk bisa grammar__misalnya saja, untuk memikat hati wanita, siap-siap saja grammar yang kita kuasai akan lambat laun musnah dari ingatan kita.

Jika sudah niat belajar grammar, apapun yang terjadi, hujan, petir, angin ribut, plus banjir menghadang sekalipun, kita wajib berangkat ke kampus untuk mengikuti kuliah grammar. Itu misalkan saja......

Kedua, Guru Grammar Yang Bersahabat

Ketika kita sudah memiliki niat yang kuat, saatnya kita memiliki guru yang bersahabat. Guru yang bersahabat adalah model guru yang enak diajak ngobrol; ia tidak segan mengatakan "bodoh" kepada kita__saking akrabnya. Ia tidak memiliki banyak aturan ketika mengajar, mengalir saja seperti sungai. Ia tidak marah ketika dibilang, "Ternyata guru saya lebih bodoh dari saya". Ah pokoknya, guru yang enak diajak berdebat dengan tanpa malu dianggap salah oleh sang murid. Karena guru yang bersahabat tidak pernah merasa paling pintar sendiri.

Jika ada guru penuh dengan aturan, misalnya, tidak boleh mendengarkan ipod ketika belajar grammar, maka ia bukan tipe guru yang bersahabat. Karena seorang yang bersahabat, baik guru ataupun tidak, adalah orang yang mampu mengerti apa yang membuat kita nyaman ketika belajar grammar. Maka, carilah guru yang bersahabat.... 

Jika tidak ada, maka ciptakan guru yang bersahabat. Mintalah guru bahasa Inggris favorit anda untuk menjadi guru yang bersahabat seperti keterangan di atas.

Ketiga, Belajar Tanpa Henti

Belajar tanpa henti bukan berarti kita harus setiap hari membaca buku grammar saja, tapi belajar tanpa henti harus diartikan bahwa kita tidak boleh lepas dengan grammar ketika kita mempelajari materi bahasa Inggris lainnya. Ketika kita belajar speaking, coba periksa apa ada yang aneh dengan grammar kita ketika berbicara bahasa Inggris atau tidak. 

Ketika belajar writing, coba periksa apa tulisan kita sudah sesuai dengan kaidah grammar bahasa Inggris atau tidak. Dan begitu seterusnya... Jika perlu, kita bisa membuat catatan grammar dari setiap kegiatan membaca buku bahasa Inggris yang sering kita lakukan. Catat paragraf mana yang memiliki komponen grammar yang sedikit sulit.

Keempat, Luangkan Waktu untuk Berlatih

Biasanya selain buku grammar yang lengkap (baca: Buku Grammar Terbaik) pasti memiliki banyak latihan soal-soal grammar. Misalnya, buku karangan Betty S. Azar - Understanding and Using English Grammar, memiliki banyak latihan soal setiap materinya yang bisa mengisi waktu luang sobat. Jangan terus menerus membaca teori grammar karena hal tersebut bisa membuat otak anda tidak sehat; hal tersebut pun bisa membuat materi grammar yang sudah kita pelajari hilang dalam sekejap.

Kelima, Belajar Grammar sampai Puncak

Belajar grammar sampai puncak bukan berarti belajar grammar ke objek wisata puncak :) Belajar grammar sampai puncak harus diartikan bahwa belajar grammar harus bertahap dari mulai basic, intermediate, dan advance. Belajar adalah proses. Tanpa pondasi dasar yang kuat dan kokoh, anda tak kan bisa membuat gedung bertingkat. Mulailah belajar dari nol terus dan terus hingga ke ujung puncak kenikmatan memahami grammar.

Jangan pernah berani mempelajari teori grammar advance jika otak sobat masih berisi teori grammar tingkat basic. Misalnya, teori dasar grammar bilang, "I love you because you're beautiful" sedang teori grammar advance bilang, "beautiful, I love you" Keduanya diartikan sama, mengapa demikian? Pokoknya, jika sobat belajar secara bertahap, semua rahasia mengapa banyak perbedaan antara grammar tingkat dasar dengan grammar tingkat mahir pasti bisa diketahui.

Jika sobat melewatkan proses belajar grammar ini; berarti sobat telah melewatkan banyak materi pendukung dalam belajar grammar bahasa Inggris secara lengkap.

Keenam, Selalu Bersyukur

Kita wajib bersyukur karena kita dianugerahi kemampuan untuk belajar grammar. Masih banyak orang yang ingin bisa bahasa Inggris, tapi mereka belum tentu ingin bisa grammar. Apalagi, jika kita sudah sangat mahir dalam grammar bahasa Inggris, kita sangat wajib bersyukur bahwa masih bisa menguasai grammar tanpa ketinggalan satu materipun dalam otak kita.

Mungkin, keenam rahasia grammar bahasa Inggris si Syukur sudah cukup membuat kita bersemangat lagi untuk tetap meneruskan perjuangan kita dalam memahami grammar secara lengkap.... 


Apa Ada Rahasia Lagi?

Ya, masih ada satu rahasia lagi yang belum diungkap oleh Syukur. Namun, dari gerak-geriknya selama saya mengenal dia, saya tahu apa rahasia sebenarnya pintar dan mahir grammar bahasa Inggris.... Biarlah hal itu tetap menjadi rahasia; karena jika keenam rahasia di atas sudah anda kuasai, cepat atau lambat anda pasti tahu ada apa di balik rahasia terakhir ini....

Untuk Syukur sahabatku, saya hanya mengajukan satu pertanyaan.... Apa kabar kawan???

Baca Juga

Tenses Bahasa Inggris
 

Artikel Bahasa Inggris (Don't Read it Aloud)

Saturday, January 7, 2012

Artikel Bahasa Inggris (Don't Read Aloud) adalah kumpulan artikel berbahasa Indonesia tentang bahasa Inggris. Namun jangan salah, kumpulan artikel ini bukan artikel biasa, saya menyarankan sobat untuk tidak membacanya keras-keras di depan para ahli bahasa Inggris :) baik itu, guru bahasa Inggris, dosen bahasa Inggris, tutor bahasa Inggris atau teman sobat yang mahir dalam bahasa Inggris, OK...

Jika sobat ingin mencari artikel bahasa Inggris berbahasa Inggris sobat bisa langsung ke English Articles. Di sana sobat bisa mendapatkan artikel dengan berbagai tema dari mulai pendidikan, agama, politik, sosial, ekonomi dsb.

Namun tulisan ini hanya kumpulan Artikel bahasa Inggris yang berisi tulisan "nyleneh" mengenai bahasa Inggris. Mengapa dikatakan sebagai tulisan nyleneh? Ya karena tulisan-tulisan ini tidak sesuai dengan pedoman penulisan artikel, begitu.... (sebenarnya semua tulisan xixixixi :-)

Karena itu, sobat tidak dianjurkan membagikan tulisan-tulisan ini kepada siapapun. It's a secret.. It's between me and you, Oke. Langsung saja ini dia kumpulan artikel bahasa Inggris "nyleneh" yang telah dipublikasikan di blog ini :

Menerjemahkan Isi Hati - Latihan Bicara Bahasa Inggris

Saturday, December 17, 2011

Menerjemahkan isi hati - mungkin lebih baik dengan berbicara.. Salah satu lirik lagu Padi "Aku Bisa Menjadi Kekasih" menjadi inspirasi tulisan kali ini.

Mungkin kita menganggap bahwa sebenarnya kita mampu untuk berbicara dengan bahasa Inggris; kita memiliki kosakata bahasa Inggris yang cukup mupuni untuk sekedar bercakap-cakap dengan orang lain, kita memiliki intonasi bahasa yang bagus, kita memiliki kelancaran berbicara yang baik, namun hal itu tidak cukup untuk membuat kita bisa lancar berbicara bahasa Inggris di depan orang lain. Mengapa demikian?

Memang, berbicara dengan bahasa Inggris menjadi sangat sulit ketika kita tidak memiliki keberanian dalam percakapan bahasa Inggris. Jangankan dengan turis bule, dengan kawan sendiri saja terkadang merasa enggan dan malu. Jika sudah demikian, tidak ada cara lain meningkatkan kemampuan speaking / berbicara bahasa Inggris kita kecuali dengan menerjemahkan isi hati kita.

Menerjemahkan isi hati adalah cara unik untuk melatih kemampuan berbicara kita dalam bahasa Inggris. Hal ini bisa dilakukan dengan syarat kita berada dalam kesendirian, artinya tidak ada orang lain bersama kita.

Lalu bagaimana latihan bicara bahasa Inggris dengan menerjemahkan isi hati? Ah itu mudah sekali, tinggal ungkapkan saja apa yang sedang anda simpan dalam hati anda. Misalnya saja, jika kita sedang gundah gelisah karena kita tidak mampu berbicara bahasa Inggris di depan teman-teman kita, terjemahkan isi hati kita dengan mengungkapkan (berbicara sendiri dalam bahasa Inggris) mengapa kita tidak bisa berbicara bahasa Inggris di depan teman-teman kita. Jangan lupa ungkapkan semua isi hati kita selagi tidak ada orang yang mendengar ucapan kita.

Buka kamus bahasa inggris jika ada kosakata bahasa Inggris yang belum kita ketahui, catat kosakata tersebut dalam catatan khusus vocabulary sehari-hari kita. Terus ungkapkan isi hati kita tanpa henti, jika perlu rekam dengan menggunakan HP, laptop atau alat perekam suara lainnya... Semoga dengan menerjemahkan isi hati kita ini, kita bisa lancar bicara bahasa Inggris, tanpa harus kursus berbulan-bulan bukan?

Harus diakui lirik lagu Padi yang berbunyi "Menerjemahkan isi hati mungkin lebih baik dengan berbicara" bisa menjadi cara langka meningkatkan kemampuan kita dalam percakapan bahasa Inggris. Andai saja latihan menerjemahkan isi hati ini dilakukan setiap hari, bisa saja kita tidak lagi gugup dan takut berbicara dengan bahasa Inggris di depan khalayak umum. Bisa saja, kita adalah salah satu orang yang lancar berbicara bahasa Inggris di antara teman-teman kita yang lain; bisa juga kita menjadi satu-satunya orang yang selalu menang debat bahasa Inggris, pidato bahasa Inggris dll.

Belajar Grammar Itu Wajib

Saturday, December 3, 2011

Jangan belajar grammar jika diartikan dalam bahasa Indonesia menjadi "Don't Learn Grammar!!". Kata tersebut adalah imperative sentence yang menunjukkan perintah untuk tidak mempelajari grammar. Saya tidak bermaksud untuk memprovokasi anda untuk tidak belajar grammar. Saya hanya memberikan solusi agar anda tidak buru-buru membenci bahasa Inggris karena rumit belajar grammar.

Sebelumnya juga saya sudah bercerita tentang bagaimana belajar grammar tanpa buku, yang kesimpulannya adalah tidak mungkin bisa belajar grammar tanpa buku grammar. Tulisan 'Belajar Grammar Tanpa Buku Grammar' hanya ditunjukkan untuk anda yang suka belajar grammar, sedang tulisan ini jelas ditunjukkan untuk anda yang sedikit senang mempelajari bahasa Inggris tapi tidak suka mempelajari grammar.

Meskipun pada dasarnya belajar grammar adalah sangat penting ketika kita belajar bahasa Inggris, namun keberadaan grammar yang sedikit membosankan ini bisa disingkirkan terlebih dahulu untuk bisa menguasai skill bahasa Inggris seperti speaking.

Harus diakui bahwa kadang kita suka nonton film barat, dan ingin sekali memahami kalimat-kalimat percakapan bahasa Inggris yang ada di film tersebut, sehingga tidak jarang orang yang suka film barat juga ingin belajar bahasa Inggris.

Oleh karena itu, jangan terburu-buru membenci grammar jika anda ingin mempelajari bahasa Inggris. Prioritaskan dahulu skill bahasa Inggris apa yang ingin anda pahami, semisal saja speaking. Oke kita dahulukan speaking. Kita pelajari cara berinteraksi sehari-hari dahulu, terus menambah kosakata bahasa Inggris kita dan jangan lupa untuk berlatih.

Setelah speaking sedikit dikuasai, barulah kita beralih ke tahapan berikutnya, reading, writing dan listening. Pelajari hal-hal penting dengan materi bahasa Inggris dalam reading, writing, dan listeningnya. Jika sudah, barulah ambil keputusan ke penguasaan bahasa Inggris, seperti vocabulary, semantics, linguistics, dan lain sebagainya.

Jika sudah dikuasai semua, berarti anda sudah mahir dalam bahasa Inggris. Namun pertanyaannya adalah, "Apakah grammar tidak dibutuhkan ketika mempelajari semua materi bahasa Inggris yang rumit tersebut?"

Silahkan jawab dalam hati saja....

Ketika anda mempelajari materi "kuliah" bahasa Inggris tersebut, pasti anda bisa menyimpulkan apakah grammar itu penting atau tidak. Dan dari pengalaman saya, belajar grammar itu tidak hanya penting, tapi juga WAJIB.

Apa anda berbeda pendapat ?

BELAJAR GRAMMAR TANPA BUKU GRAMMAR

Thursday, December 1, 2011

Ada seorang kawan menanyakan cara mudah belajar grammar, lebih tepatnya belajar grammar bahasa Inggris. Ia menginginkan cara terbaik belajar grammar Inggris sehingga ia bisa menyesaikan soal grammar dengan cepat dan tepat. Saya pun bingung untuk menjawab pertanyaan cara paling baik belajar grammar tersebut, khususnya belajar grammar bahasa Inggris, karena sampai saat ini tidak ada cara paling cepat dan mudah belajar bahasa Inggris. Akhirnya, dengan spontanitas dan sedikit bercanda saya menjawab, "Cukup baca buku grammar saja tiap hari, pasti bisa."

Jawaban tersebut pasti membuat kawan saya tak puas, soalnya dengan didampingi guru profesional sekalipun, ia masih saja kesulitan ketika belajar grammar. Untuk beberapa orang, memang harus saya akui belajar tenses saja pusingnya minta ampun, apalagi belajar grammar bahasa Inggris dengan keseluruhan kontennya, waduh..

belajar grammar, belajar grammar Inggris, belajar grammar bahasa Inggris, grammar inggrisMateri grammar seperti subject-verb agreement, omitting in adverbial clause, inversions, subjunctive, verbs followed by gerund, verbs followed by infinitive, ditransitive dan monotransitive verb, cleft sentence, expletive it and there, declarative questions dsb pasti diambil dari buku grammar. (baca juga : buku grammar terbaik), jika istilah-istilah tersebut berasal dari buku grammar, bisakah kita belajar grammar Inggris tanpa menggunakan buku?

Jawabannya pasti bisa, orang anak kecil dari Jawa saja bisa bahasa Jawa tanpa memakai buku bahasa jawa kok.  Begitu juga anak kecil di Amerika bisa bahasa Inggris tanpa menggunakan buku bahasa Inggris. Loh, itukan untuk speaking, bukan grammar? Iya, tapi sama saja, yang terpenting adalah kita memiliki guru profesional yang bisa mengajarkan kita cara yang benar belajar grammar, titik. Itu saja.

Jika sudah mempunyai guru profesional, berapa waktu yang dihabiskan untuk belajar grammar hingga selesai?

Untuk yang ini tergantung kesiapan anda dalam belajar grammar. Dulu, saya belajar grammar dengan guru yang kompeten dalam bidang grammar Inggris seminggu 5 kali dengan intensitas perhari 6 jam: 3 jam materi dan 3 jam lagi latihan. Itu belum belajar grammar sendiri di rumah. Sehingga total saya belajar grammar sebulan menjadi 6 jam x 5 hari = 30 jam x 4 minggu = 120 jam. Itupun baru tingkat elementary grammar.

Untuk bisa mencapai tingkat advance, setidaknya anda harus belajar grammar selama 3 bulan. Jadi jika anda ingin bisa menjawab soal grammar dengan mudah, anda setidaknya harus belajar grammar selama 3 bulan x 120 Jam = 360 jam. Itu pun harus dibimbing oleh guru grammar yang baik. Dijamin, anda bisa grammar bahasa Inggris dengan mudah.

Meskipun begitu, tetap saja keberadaan buku grammar dalam menunjang kita belajar grammar jelas sangat diperlukan. Jika kita tidak memiliki buku grammar ketika kita belajar grammar sendiri, hal tersebut sangat tidak dianjurkan.

Sekali lagi, anda ingin belajar grammar tanpa buku? Temukan guru grammar dan buku grammar yang tepat.

Anda ingin belajar grammar tanpa guru dan buku? Silahkan saja, jika anda mampu.

Intinya, belajar grammar harus ada guru grammar dan buku grammar. Jika tidak, bersiaplah anda tersesat dalam grammar.

Baca Juga :

Kontroversi Grammar Perusak Speaking

Tuesday, November 29, 2011

Ada seorang bule berbincang dengan seorang mahasiswa yang sedang berlatih speaking. Si bule  terlihat tidak menikmati pembicaraan dengan si mahasiswa karena ia pikir mahasiswa tersebut terlalu lama berpikir tentang grammar ketika berbicara. Hingga dengan sangat terpaksa si bule diakhir pertemuannya dengan si mahasiswa menyarankan agar jangan terpaku pada aturan grammar ketika berbicara bahasa Inggris. Si mahasiswa mengganguk mengiyakan saja seolah-olah pertemuannya dengan si bule rusak dan gagal gara-gara Grammar.

Ilustrasi tersebut mungkin pernah dialami oleh beberapa siswa yang suka belajar bahasa Inggris, khususnya speaking. Menurut hemat saya, membenarkan pendapat si bule bahwa grammar merusak speaking anda adalah salah besar.
 
Grammar itu aturan paten dalam belajar bahasa. Grammar tidak hanya wajib dipelajari, tapi juga harus diamalkan. Meski demikian, ternyata masih banyak yang menganggap belajar bahasa tidak belajar grammar. Tidak hanya orang bule, tapi juga berbagai instansi, lembagai pelatihan bahasa, kursus dll juga masih banyak yang beranggapan seperti itu. Lihat saja, banyak ‘iklan’ bertebaran di berbagai ‘spanduk’ yang menawarkan program  ‘lancar bahasa inggris tanpa grammar
 
Bagi saya, grammar tetap wajib dipelajari (baca:belajar grammar itu wajib) meski kita sedang belajar berbicara (Speaking ) atau berlatih percakapan bahasa Inggris. Keberadaan Grammar tidak boleh tergeser dengan dalih apapun. Alasan ini mungkin ditolak oleh beberapa ‘penyedia spanduk’ program ‘lancar cas-cis-cus bahasa inggris tanpa grammar’ tersebut. Namun, saya akan tetap ngotot sekuat tenaga bahwa grammar itu penting meski kita sedang dalam hipnotis ‘spanduk lancar bicara bahasa Inggris tanpa grammar.’
 
Lancar bicara bahasa Inggris bergantung pada kemauan anda untuk berlatih percakapan bahasa Inggris. (baca: Cara Ekstrim Lancar Percakapan Bahasa Inggris). Jika anda tidak memiliki kemauan untuk beralatih speaking, anda tentu kehilangan syarat wajib lancar berbicara Bahasa Inggris.
 
Selain tekad dan kemauan untuk berlatih percakapan, anda juga dituntut untuk mengetahui berbagai kosakata bahasa Inggris yang tepat. Semisal saja, jika kita sedang berada di kebun binatang, tentu topik pembicaraan kita adalah mengenai fauna, satwa, binatang atau hewan. Oleh karena itulah kosakata bahasa Inggris tentang binatang perlu anda kuasai. Jika tidak, maka sia-sia saja anda terjebak dalam ‘spanduk lancar berbahasa Inggris tanpa grammar’.
 
Dalam berlatih percakapan bahasa Inggris, kedua hal di atas jelas memiliki pengaruh yang besar. Bagi orang yang memiliki kemauan dalam mengawali pembicaraan dengan orang lain, maka dia memiliki kesempatan untuk terus meningkatkan kemampuan percakapannya. Namun jika seseorang tidak memiliki satu hasrat pun untuk bertanya dan mengawali pembicaraan bahasa Inggris, maka jangan harap anda memiliki kesempatan lancar bahasa Inggris (baca: 9 Pertanyaan pembuka percakapan bahasa Inggris)
 
Dari uraian diatas, tidak ada satu alasan pun bahwa grammar merusak kelancaran speaking anda. Yang ada hanyalah bahwa grammar perlu dilupakan dalam speaking bahasa Inggris, bukankah demikian?
 
Support : Creating Website | STTQ QOMARUDDIN | STTQ Qomaruddin 2012
Copyright © 2012. STTQ Qomaruddin 2012 - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by STTQ IF B 2011
Proudly powered by Blogger